Kumpulan Contoh Judul Skripsi Jurusan Al-Ahwal Al-Syakhshiyah Terbaru

PENAPEDIA.com | Skripsi merupakan istilah yang dipakai di Indonesia guna mengilustrasikan suatu karya tulis ilmiah sarjanah S1 yang membahas suatu fenomena atau permasalahan dalam bidang ilmu tertentu. Dan tulisan tersebut itu harus sesuai dengan kaidah-kaidah yang berlaku di setiap Perguruan Tinggi.

Adapun tujuan skripsi adalah agar mahasiswa dapat menyusun dan menulis suatu karya ilmiah yang sesuai denga jurusan yang diambil. Selain itu skripsi juga merupakan persyaratan untuk mendapatkan status gelar sarjanah (S1) disetiap Perguruan Tinggi baik negeri maupun swasta. Oleh karena itu, pada postingan ini kami akan memberikan kumpulan contoh judul skripsi jurusan Al-Ahwal Al-Syakhshiyah (Hukum Keluarga Islam) terbaru. Apa saja judulnya? Yuk! kita simak penjelasannya dibawah ini:

Berikut ini kumpulan contoh judul skripsi jurusan Al-Ahwal Al-Syakhshiyah (Hukum Keluarga Islam) ialah sebagai berikut: 

1. EFEKTIVITAS PENYELESAIAN TINDAK PIDANA PENCURIAN DI PONDOK PESANTREN “MIFTAHUL ULUM” RU-IV MELALUI PENDEKATAN RESTORATIVE JUSTICE.
2. NIKAH DI BAWAH UMUR DALAM PERSPEKTIF KHI (STUDI KASUS DI DESA GANJARAN GONDANGLEGI MALANG).
3. MELACAK EFEKTIFITAS ZAKAT PARA PEDAGANG TEBU (STUDI KASUS DI DESA GANJARAN GONDANGLEGI MALANG).
4. FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB PERCERAIAN (STUDI KASUS DI WILAYAH KUA GONDANGLEGI MALANG TAHUN 2014).
5. TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PENGELOLAAN WAKAF MILIK NU RANTING WANDANPURO BULULAWANG MALANG.
6. DISPENSASI NIKAH HAMIL DI PENGADILAN AGAMA KABUPATEN MALANG (STUDI PUTUSANHAKIM NOMOR 0663/PDT.P/2019/PA.KAB.MALANG).
7. PANDANGAN IMAM MALIK TENTANG HAK WARIS ISTRI YANG DI TALAK BA’IN DALAM KEADAAN SUAMI SAKIT KERAS (STUDI DALAM KITAB MAWATHA’).
8. STATUS ANAK DARI SALAH SATU PASANGAN YANG MURTAD (PERSPEKTIF UU NO. 1 TAHUN 1974 DAN KOMPILASI HUKUM ISLAM).
9. KEBIJAKAN HAKIM PENGADILAN AGAMA KAB. MALANG DALAM MENETAPKAN PEMBAYARAN NAFKAH IDDAH DAN MUT'AH TERHADAP ISTRI SEBELUM IKRAR TALAK MENURUT PERSPEKTIF HUKUM ISLAM.
10. PERBANDINGAN HUKUM POLIGAMI PERSPEKTIF QURAISY SHIHAB DAN NASR HAMID ABU ZAYD.
11. PRAKTEK KAWIN PAKSA DAN FAKTOR PENYEBABNYA (STUDI KASUS DI DESA BALEARJO KECAMATAN PAGELARAN KABUPATEN MALANG).
12. TRADISI TA'ZIR DI KALANGAN PESANTREN (STUDI KASUS PONDOK PESANTREN RAUDLATUL ULUM VI MUBTADIIN GANJARAN GONDANGLEGI MALANG).
13. IMPLEMENTASI HIFDZUD AL-DIN DALAM PERNIKAHAN BEDA AGAMA: STUDI KASUS PASANGAN BEDA AGAMA DESA SUWARU KECAMATAN PAGELARAN KABUPATEN MALANG.
14. KONFERSI AGAMA SEBAGAI ALAT LEGALISASI PERNIKAHAN BEDA AGAMA PERSPEKTIF HUKUM ISLAM (STUDI KASUS DI DESA SWARU KECAMATAN PAGELARAN KABUPATEN MALANG).
15. PERNIKAHAN DINI KARENA PERJODOHAN ORANG TUA (STUDI KASUS DI DUSUN SUMBER LELE KELURAHAN GAJAHREJO KECAMATAN GEDANGAN KABUPATEN MALANG).
16. PANDANGAN HAKIM PENGADILAN AGAMA KABUPATEN MALANG TERHADAP STATUS DAN HAK WARIS ANAK DI LUAR NIKAH (ZINA).
17. UPAYA DAN PERAN KYAI KAMPUNG DALAM MENCEGAH PAHAM RADIKAL DI DESA SIDOMULYO PRONOJIWO LUMAJANG.
18. PRAKTEK PEMBAGIAN HARTA WARIS DI DUSUN RECOBANTENG DESA SUWARU KEC. PAGELARAN KAB. MALANG DITINJAU DARI HUKUM ISLAM.
19. STATUS HAK WARIS ANAK PERNIKAHAN SEDARAH PERSPEKTIF HUKUM ISLAM.
20. KEMASLAHATAN DAN KEADILAN TITIK TEMU KONSEP DZAWIL ARHAM IMAM SYAFI'I DAN KONSEP AHLI WARIS PENGGANTI DALAM KOMPILASI HUKUM ISLAM.
21. NIKAH GRATIS SEBAGAI BENTUK PENGESAHAN TERHADAP NIKAH SIRI DI MASYARAKAT YANG DIPRAKARSAI OLEH FATAYAT NU KECAMATAN PAGELARAN KABUPATEN MALANG.
22. ANALISIS HUKUM SAKSI TALAK PERSPEKTIF IMAM IBN HAZM DAN IMAM SYAFI'I.
23. HIBAH DALAM RANGKA MENGHINDARI WARIS DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM (STUDI KASUS PRAKTEK HUKUM DI DESA GANJARAN KECAMATAN GONDANGLEGI KABUPATEN MALANG).
24. PRAKTIK AKAD NIKAH DENGAN WALI MUHAKKAM DI KALANGAN MAHASISWA/MAHASISWI DI KOTA MALANG (TINJAUAN DALAM MAQASHID ASY-SYARI'AH).
25. HAK EX OFFICIO PENGADILAN AGAMA KAB. MALANG (STUDI PUTUSAN NO. 2660/PDT.G/2016/PA. KAB. MALANG).
26. KONSEP KAFAH DALAM PERSPEKTIF MADZHAB SYAFI'I DAN MADZHAB MALIKI DALAM KAJIAN KITAB MADZAHIBUL ARBA'AH.
27. PERAN POSDAYA SEBAGAI SOLUSI MENUJU KELUARGA SAKINAH (STUDI KASUS PESANTREN RAKYAT AL-AMIN DESA SUMBERPUCUNG, KEC. SUMBERPUCUNG, KAB. MALANG).
28. PANDANGAN TOKOH MASYARAKAT NAHDLATUL ULAMA’ TERHADAP PERNIKAHAN DI DEPANJENAZAH (STUDY KASUS DESA GANJARAN KECAMATAN GONDANGLEGI KABUPATEN MALANG).
29. KEDUDUKAN ANAK ANGKAT DALAM HUKUM WARIS ADAT (STUDI KASUS DI DESA GANJARAN KECAMATAN GONDANGLEGI KABUPATEN MALANG).
30. PENGARUH PERNIKAHAN USIA DINI TERHADAP PEMBENTUKAN KELUARGA SAKINAH (STUDI KASUS DI DESA GANJARAN KECAMATAN GONDANGLEGI KABUPATEN MALANG).
31. PANDANGAN SANTRI TERHADAP PERJODOHAN DI LINGKUNGAN PODOK PESANTREN YANG DIPERANKAN OLEH KYAI (STUDI KASUS DI PONDOK PESANTREN SALAFIYAH SHIROTHUL FUQOHA' DESA SEPANJANG KECAMATAN GONDANGLEGI KABUPATEN MALANG).
32. PERNIKAHAN DINI AKIBAT HAMIL DI LUAR NIKAH ( STUDI KASUS DI DESA BAKALAN KE CAMATAN BULULAWANG KABUPATEN MALANG).
33. DAMPAK PERCERAIAN DARI PERNIKAHAN BEDA AGAMA TERHADAP PEMAHAMAN AGAMA ANAKDITINJAU DARI HUKUM ISLAM (STADI KASUS DI DESA SUWARU KECAMATAN GONDANGLEGI KABUPATEN MALANG).
34. DAMPAK BEBAN PSIKOLOGIS PEREMPUAN SINGLE PARENT SEBAGAI KEPALA KELUARGA TERHADAP POLA  ASUH BERAGAMA  ANAK DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM : STUDI KASUS KE LUARGA DI DESA BALEARJO KECAMATAN PAGELARAN KABUPATEN MALANG.
35. HAK IJBAR BAGI ANAK PEREMPUAN PERSPEKTIF KOMPILASI HUKUM ISLAM (KHI) (STUDY KASUS DESA GANJARAN KECAMATAN GONDANGLEGI KABUPATEN MALANG).
36. DISTRIBUSI ZAKAT FITRAH PERSPEKTIF HUKUM ISLAM DI DESA GANJARAN (STUDI PANI TIA ZAKAT DI DESA GANJARAN KECAMATAN GONDANGLEGI KABUPATEN MALANG).
37. PENGARUH MEDIASI TERHADAP PERKARA PERCERAIAN DI PENGADILAN AGAMA KABUPATENMALANG APRIL-SEPTEMBER 2018.
38. PENGANGKATAN ANAK TERLANTAR : STUDI KOMPRASI HUKUM ISLAM MENURUT IMAM SYAFI 'I.
39. PROBLEMATIKA TANAH WAKAF YANG TIDAK MEMILIKI AKTA IKRAR WAKAF (STUDI KASUS PONDOK PESANTREN ZAINUL ULUM GANJARAN GONDANGLEGI MALANG).
40. PERSEPSI SANTRI TERHADAP TRADISI GHOSOB DI KALANGAN PESANTREN (STUDI KASUS PONDOK PESANTREN GANJARAN GONDANGLEGI MALANG).
41. PELAKSANAAN ZAKAT FITRAH PERSEPEKTIF MADZHAB SYAFI'I (STUDI DI DESA UREK-UREK KECAMATAN GONDANGLEGI KABUPATEN MALANG).
42. TOLERANSI ANTAR UMAT ISLAM DAN KRISTIANI DALAM PERAYAAN HARI NATAL DALAM PERSPEKTIF HUKUM ISLAM DI DUSUN RECOBANTENG DESA SWARU KABUPATEN MALANG.
43. KAFA’AH DALAM PERNIKAHAN (STUDI KOMPARATIF MENURUT MADZHAB SYAFI’I DANMADZHAB HANAFI).
44. PENCERAIAN PAKSAAN MENURUT PANDANGAN HUKUM ISLAM (STUDI KASUS DI KELURAHAN KOTA LAMA KECAMATAN KEDUNG KANDANG KOTA LAMA) KOTA MALANG.
45. PENGARUH PERUBAHAN UNDANG-UNDANG NO 1 TAHUN 1974 MENJADI UNDANG-UNDANG NO 16 TAHUN 2019 TERHADAP PENGAJUAN SURAT NIKAH DI KUA KECAMATAN SUNGAI RAYA KABUPATEN KUBU RAYA.
46. HAK NAFKAH ISTRI YANG TERLALAIKAN SUAMI PERSPEKTIF EMPAT MADZHAB (STUDI KASUS DI DESA KARANGSUKO KECAMATAN PAGELARAN KABUPATEN MALANG).
47. HUKUM TA'ZIR DI PPMU RU IV PUTRA PERSFEKTIF FIKIH JINAYAH DAN PERLINDUNGAN ANAK.
48. ISTIBDAL WAKAF (ANALISIS HUKUM KOMPARASI SYEKH ZAKARIA AL-ANSHARI DAN ABU ISHAQ AS-SYAIRAZI).
49. KONSEP PERTUNANGAN SEBAGAI PENDAHULUAN PERKAWINAN PERSPEKTIF ISLAM.
50. PERAN KANTOR URUSAN AGAMA (KUA) DALAM MENGURANGI PERKAWINAN DI BAWAH TANGAN.
51. OPTIMALISASI PERAN KANTOR URUSAN AGAMA (KUA) DALAM MEWUJUDKAN MASYARKAT YANG AGAMIS DI KECAMATAN GEDANGAN KABUPATEN MALANG.
52. STATUS ANAK ANGKAT MENJADI ANAK KANDUNG BERDASARKAN AKTA KELAHIRAN DITINJAU DARI SEGI HUKUM ISLAM.
53. NADHIR WAKAF PERORANGAN, STANDARISASI DAN PROBLEMATIKANYA.
54. GERAKAN KELUARGA SAKINAH DALAM ERA REFORMASI.
55. PENCEGAHAN PERKAWINAN DI BAWAH UMUR SESUAI DENGAN UNDANG-UNDANG PERKAWINAN NOMOR 16 TAHUN 2019.
56. UPAYA KANTOR URUSAN AGAMA (KUA) DALAM MENUNTASKAN SERTIFIKASI TANAH WAKAF DI KECAMATAN TAJINAN MELALUI PROGRAM PTSL.
57. UPAYA PEMANFAATAN DISTRIBUSI HASIL WAKAF PERSPEKTIF IBNU HAJAR AL-HAITAMI (STUDI KASUS DI DESA PRINGGODANI KEC. BANTUR KAB. MALANG )
58. IMPLIKASI PENDIDIKAN AGAMA WANITA TERHADAP KEHARMONISAN KELUARGA
59. PENGARUH PEMAHAMAN JANDA CERAI MATI TENTANG HUKUM ‘IDDAH TERHADAP KETAATANNYA DI DESA GANJARAN.
60. PERAN GANDA IBU RUMAH TANGGA SEBAGAI DOUBLE GURDON DI MASA PANDEMI COVID-19 (STUDI KASUS DI DESA KEDOK KECAMATAN TUREN).
61. RESISTENSI PEREMPUAN TERHADAP KEKERASAN SUAMI DALAM BERUMAH TANGGA SERTA PASCA PERCERAIAN (STUDI KASUS TERHADAP PEREMPUAN SANTRI).
62. PENYELESAIAN TINDAKAN KEKERASAN DI PONDOK PESANTREN DESA GANJARAN GONDANGLEGI MALANG BERDASARKAN MEKANISME MEDIASI PENAL.
63. UPAYA PASANGAN SUAMI-ISTRI TUNADAKSA DALAM MEMBENTUK KELUARGA SAKINAH MENURUT SURAT AR-RUM AYAT 21 (STUDI KASUS DI DESA PUTAT LOR, KECAMATAN GONDANGLEGI, KABUPATEN MALANG).
64. TRADISI MERARIQ MASYARAKAT SUKU SASAK LOMBOK PERSPEKTIF MAZHAB SYAFI’I.
65. PENGARUH PERATURAN PESANTREN TERHADAP KEDISIPLINAN SANTRI PADA PONDOK PESANTREN ANNUR 1 ASRAMA AZZUBAIDAH BULULAWANG MALANG.
66. DISPENSASI NIKAH DALAM PANDANGAN HUKUM ISLAM (STUDI KASUS DI KABUPATEN MALANG).
67. PERNIKAHAN SAUDARA TEMON DAN STATUS ANAK MENURUT MADZHAB SYAFI’I.
68. EFEKTIFITAS TATA TERTIB TERHADAP KEDISIPLINAN SANTRI (STUDI KASUS) DI PONDOK PESANTREN RAUDLATUL ULUM 2 PUTUKREJO GONDANGLEGI MALANG.
69. POLIGAMI TANPA IZIN ISTRI PERTAMA PERSPEKTIF KHI STUDY DESA PUTAT LOR KEC. GONDANGLEGI KAB. MALANG.
70. WAKAF UANG TUNAI MENURUT EMPAT MAHZAB.
71. PERALIHAN MANFAAT TANAH WAKAF GEDUNG SMK AL-KHOZINI GANJARAN GONDANGLEGI MAPERALIHAN MANFAAT TANAH WAKAF GEDUNG SMK AL-KHOZINI GANJARAN GONDANGLEGI MALANG.
72. TRADISI BARANG BAWAAN KETIKA LAMARAN.
73. KETENTUAN HAK WARIS ANAK DILUAR KAWIN BERDASARKAN KUHP PERDATA DAN UNDANG-UNDANG NOMOR 1 TAHUN 1974 TENTANG PERKAWINAN.
74. UPAYA WANITA KARIR DALAM MENJAGA KEHARMONISAN RUMAH TANGGA (STUDI KASUS DOSEN IAI AL-QOLAM MALANG).
75. HUKUM MEMBUANG AYAM DI SUNGAI SAAT IRING-IRINGAN PENGANTEN MENURUT 4 MADZHAB.
76. ANALISIS TENTANG NILAI-NILAI KEHARMONISAN DALAM MEMBINA RUMAH TANGGA MENURUANALISIS TENTANG NILAI-NILAI KEHARMONISAN DALAM MEMBINA RUMAH TANGGA MENURUT KITAB QURROTUL UYUN T KITAB QURROTUL UYUN.
77. KONSEP ADIL DALAM POLIGAMI STUDI PEMIKIRAN MASJFUK ZUHDI.
78. DAMPAK LEGALITAS WAKAF TERHADAP SOSIAL MASYARAKAT STUDI KASUS DUSUN BENDOSARI DESA KEPATIHAN KECAMATAN TIRTOYUDO KABUPATEN MALANG.
79. STUDI KOMPARATIF MENGENAI ISTIBDAL WAKAF ANTARA MADZHAB SYAFI'I DENGAN MADZHAB MALIKI.
80. IMPLILKASI PRIMBON DALAM KEBERLANGSUNGAN PERNIKAHAN DI DESA BULUPITU.
81. PEMAHAMAN IDDAH BAGI PEREMPUAN USIA 18 TAHUN KE ATAS DI DESA GANJARAN GONDANGLEGI MALANG.
82. TINJAUAN HUKUM ISLAM MADZHAB HANAFI TERHADAP HUKUM PENJUALAN HARTA BENDA WAKAF BEKAS RERUNTUHAN MASJID RN (STUDI KASUS DI MASJID RIYADLUN NAHDLIYYIIN KELURAHAN SEDAYU KECAMATAN TUREN - MALANG).
83. IMPLEMENTASI HUKUM PERLINDUNGAN ANAK TERLANTAR (PRESPEKTIF UNDANG-UNDANG NOMOR 35 TAHUN 2014 TENTANG PERLINDUNGAN ANAK).
84. EFEKTIVITAS BIMBINGAN PRA NIKAH DI KUA KECAMATAN GONDANGLEGI DALAM MEMINIMALISIR PERCERAIAN.
85. KEDUDUKAN WALI NIKAH DALAM PANDANGAN MADZHAB HANAFI.
86. IMPLEMENTASI SUFISTIK DALAM RUMAH TANGGA VERSI IMAM AL-GHAZALI (STUDI KITAB IHYA ULUM AL-DIN)

Demikianlah kumpulan contoh judul skripsi jurusan Al-Ahwal Al-Syakhshiyah (Hukum Keluarga Islam) terbaru. Semoga kita semua dapat menyelesaikan tugas akhir ini dengan baik dan sesuai dengan apa yang kita harapkan bersama.